SRAGEN, Nusragenonline – Sebanyak 736 kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, bersemangat mengikuti puncak peringatan hari lahir (Harlah) Muslimat ke-78 yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Rombongan ini terdiri dari 17 bus yang berasal dari 20 Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Sragen.
Rombongan yang dipimpin langsung oleh Ketua Muslimat NU Sragen, Ida Ariani berkumpul di Exit Tol Pungkruk pada Jumat (19/01) untuk mengikuti pelepasan secara simbolis sebelum memulai perjalanan panjang ke ibu kota.
Sebelum memulai perjalanan, KH Sriyanto Ketua PCNU Sragen memimpin do’a keselamatan, berharap agar seluruh rangkaian kegiatan Harlah Muslimat dapat berjalan lancar dan penuh berkah.
“Atas nama PCNU Sragen, berharap kegiatan berjalan lancar, selamat, dan dapat mengikuti seluruh rangkaian serta sami’na wa’ato’na atas arahan yang diberikan Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama,” kata Sriyanto dengan penuh semangat.
Ketua PCNU Sragen juga menekankan pentingnya para kader Muslimat menjalankan seluruh rangkaian kegiatan Harlah Muslimat dengan penuh keikhlasan dan semangat kebersamaan. Sembari melepas rombongan, beliau memberikan dukungan penuh kepada para kader untuk menjadi duta dakwah yang membawa pesan keberagaman dan toleransi.
Sementara itu, Ida Ariyani, Ketua Muslimat NU Sragen, mengungkapkan bahwa kegiatan ini telah mendapatkan dukungan penuh dari Pimpinan Pusat (PP) Muslimat sehingga anggota tidak perlu mengeluarkan iuran.
“Alhamdulillah, akomodasi sudah dicukupi oleh PP Muslimat dan konsumsi dibantu oleh para donatur dari PCNU Sragen, Kapores Sragen dan Ibu Luluk Nur Hamidah,” ungkap Ida dengan senyum tulus.
Ida menambahkan bahwa kegiatan ini akan berlangsung mulai tanggal 20 Januari dari pukul 00.00 hingga selesai. Pada tanggal 21 Januari, peserta dijadwalkan akan tiba kembali di Bumi Sukowati, Kabupaten Sragen.
Harlah Muslimat ke-78 diharapkan menjadi momentum yang memperkuat tali silaturahmi dan mempererat persaudaraan di kalangan Muslimat NU Sragen, serta menjadi inspirasi bagi perempuan-perempuan muslimah untuk terus berkontribusi dalam pembangunan masyarakat.
